Seorang oknum bidan di Rumah Sakit Pemerintah di Kawasan Gemolong, Sragen, digerebeg suaminya saat bermalam di rumah pengusaha kayu. Dwi Sungkono (38), suami dari bidan berinisial N (37), membenarkan perselingkuhan istrinya dan akan menempuh jalur hukum.
Dia mengisahkan awalnya hanya mendengar kabar tidak sedap dari orang-orang terkait perselingkuhan istrinya dengan pengusaha kayu berinisial St. Pada saat itu Dwi mengaku bekerja di Kalimantan untuk mencari nafkah keluarga sejak 2012.
Awalnya dia menganggap angin lalu, namun kabar tersebut mengusiknya. Akhirnya dia menyelidiki dan pada Selasa (6/2/2018) dia membuntuti istrinya sepulang kerja sekitar pukul 20.00 WIB. Pada saat itu N dijemput St dan menuju rumah pengusaha kayu tersebut di Desa Banaran, Kecamatan Kalijambe.
Setelah masuk ke dalam rumah dan yakin ada perselingkuhan Dwi menghubungi Polsek Kalijambe dan beberapa warga untuk menggerebeg. Sampai pada pukul 00.30 Dwi bersama warga menggerebeg rumah tersebut, namun St tidak mau membukakan pintu sebelum ada jaminan keamanan.
Lantas St menghubungi saudaranya yang bertugas sebagai anggota kepolisian. Setelah saudaranya datang, St baru membukakan pintu. Sedangkan di dalam rumah, Dwi melihat ada N istrinya.
Sementara itu, Kapolsek Kalijambe AKP Marsidi mengaku belum mendapat laporan terkait penggerebegan pasangan selingkuh tersebut. ”Nggak ada mas, Polsek gak ada laporan,” kilahnya.
Topics: KRIMINAL
About Unknown
Hi there! I am Hung Duy and I am a true enthusiast in the areas of SEO and web design. In my personal life I spend time on photography, mountain climbing, snorkeling and dirt bike riding.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
AGEN CASINO ONLINE | DEPOSIT | KLIK DISINI |
---|---|---|
ASIANPOKER88 | 10.000 | Daftar |
INDPOKER88 | 10.000 | Daftar |
POKERMAS99 | 10.000 | Daftar |
POKERMAS88 | 10.000 | Daftar |
SENANGPOKER | 10.000 | Daftar |
RAJADOMINO88 | 10.000 | Daftar |
POKERJEMPOL | 10.000 | Daftar |
GOYANGPOKER | 10.000 | Daftar |
RAJACASINO88 | 25.000 | Daftar |
RAJATOGEL88 | 10.000 | Daftar |
INDKASINO | 20.000 | Daftar |
Tidak ada komentar: